Aku masih ingat saat
kita bersama melalui waktu
Aku masih ingat saat
tawa dan senda gurau kita menghias hari
Masih ku ingat saat
canda mewarnai hari – hari kita
Dan kini aku masih
mengingat
Kita bercanda dan
tertawa bersama
Saling mencurahkan
persaan hati kita
Menumbuhkan rasa
sayang dan saling memiliki
Aku pun masih ingat
Saat rapuh
menghinggap hati kita
Aku masih ingat
kenangan itu
Saat kau peluk aku
Saat kau raih dan
genggam tangan ini
Kau genggam dengan
penuh perasaan
Hingga ku terlelap
dalam hangatnya pelukmu
Terbuai akan harum
aromamu
Kini kita telah jauh
Terpisah oleh nasib yang dituliskan Tuhan untuk kita
Engkau mungkin telah
lupakanku
Mungkin tak pernah
terlintas di nuranimu tentangku
Tapi masih ku ingat
kenangan itu
Yang akan slalu
terpatri kuat di sanubariku
Tertanam subur dalam
nuraniku
Aku masih ingat saat
kita menyanyikan lagu itu bersama
Saling bersahutan
dengan suaramu yang begitu lembut untuk dirasa
Suaramu yang tiap
kali kudengar selalu memberikan kedamaian
Suaramu yang
menggetarkan nurani tiap kali terngiang di benakku
Aku masih ingat
kenangan itu
Saat kupandang matamu
yang berkaca
Yang tiap kali
menatap selalu kurasakan sejuk
Aku masih ingat
kenangan itu
Saat kau raih tubuhku
yang rapuh
Dan memeluk dengan penuh
ketegaran
Kini ku hanya bisa
merindukanmu
Menatap ketulusanmu
dari sisi gelapku
Karena hanya dengan
kerinduanku padamu
Kupertahankan hidup
Hanya dengan jejak –
jejak langkahmu
Kutelusuri arti hidup
ini
Aku masih ingat
kenangan itu
Dan kini pun aku masih
ingat
Semua tentangmu
Sayangku "Ibu"
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Berikan komentar Anda yang membangun