Tuhan, terima kasih
untuk hari ini
Engkau menunjukkan
kenyataan yang seharusnya hamba sadari sedari dulu
Kenyataan yang
terkadang membuatku perih dan lemah
Namun hamba sadar
bahwa memang itulah hidupku
Tuhan, jika Engkau
memberiku sekali lagi kesempatan untuk kembali
Aku harap untuk
tidak mengulang kembali membuat pilihan yang salah
Sebuah pilihan yang
membuat orang lain merasa tidak nyaman akan hadirku
Akan ku tepis semua
yang sekiranya dapat membuatnya terbebani
Tapi hamba tahu, ini
telah kulalui dan tak mungkin Kau putar waktu hanya untukku
Untuk sekedar
memperbaiki segala sesuatu yan telah salah hamba pilih
Sunuh tak pernah aku
inginkan akan terjadi seperti ini
Ia yang telah hamba
anggap bagian dari kehidupanku
Menungkapkan sebuah
kenyataan yang tak pernah ingin ku dengar
Meski memanglah itu
yang harus kuterima
Namun sungguh,
teramat sulit bagi hamba untuk dapat menerima itu
Mungkin akan butuh
waktu yang teramat panjan untukku dapat menerimanya dengan ikhlas
Namun hanya hanya
bisa berterima kasih kepada-Mu
Setidaknya hamba
tidak terlarut dalam plihanku yang salah ini lebih lama
Dan hamba dapat
lebih awal mengetahu sebuah kebenaran
Hamba hanya berharap
kedewasaan tumbuh pada diri hamba
Dan hamba dapat
secepatnya menerima ini dengan keikhlasan
Mengambil sebuah
makna dari kisah hidupku ini
Dan mengenangnya
dalam setiap langkah kaki hamba menapak di jalan-Mu
Mungkin memang sudah
saatnya hamba tak lagi bersikap kekanak - kanakan
Tak lai merengek dan
menharapkan sesuatu yang seharusnya tidak hamba dapatkan kepada-Mu
Hamba hanya
berfikir,
"Dapatkah hamba
merasakan kehangatan kasih dari sosok seorang IBU ?"
Sebuah pertanyaan
yang tak pernah kutemukan jawabannya.
Terima kasih.
Your Son.
Ben
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Berikan komentar Anda yang membangun